SainsMe - Serat optik atau fiber optik merupakan lompatan teknologi telekomunikasi yang sangat hebat. Kabel tembaga yang merupakan standar saluran telepon dapat mengirimkan beberapa juta sinyal listrik per detik, sedangkan serat optik dapat mengirimkan 20 milyar sinyal cahaya per detik. Konsep kerja kabel serat optik bisa kita anggap seperti tabung panjang yang dinding bagian dalamnya adalah cermin. Jadi, saat ada cahaya berisi data yang datang dari salah satu sisinya, cahaya tersebut akan terpantul-pantul di dalam kabel hingga mencapai sisi lainnya.
Dinding kabel serat optik sendiri memiliki dua lapisan konsentris yang terbuat dari kaca silica yaitu lapisan inti dan lapisan cladding. Lapisan cladding memiliki indeks bias lebih rendah dibandingkan lapisan inti. Perbedaan indeks bias ini menyebabkan fenomena refleksi internal total. Jadi ketika cahaya datang ke lapisan cladding pada sudut yang cukup rendah, cahaya tersebut akan dipantulkan tepat kembali ke inti sehingga tidak ada energi yang hilang sama sekali.
Ada dua jenis kabel fiber optik yaitu single-mode dan multi-mode. Single-mode memiliki inti yang sangat sempit, hanya sepersepuluh dari diameter rambut manusia. Single-mode digunakan untuk mengirimkan data dengan jarak yang sangat jauh. Multi-mode memiliki inti yang lebih luas untuk membangkitkan dan memantulkan banyak sinyal di dalamnya. Multi-mode menggunakan lampu LED yang lebih murah dan lemah yang lebih cocok untuk jarak pendek seperti penggunaannya di komputer lokal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar