1. Pulau Rubiah - Sabang
Pulau Rubiah merupakan bagian dari Kota Sabang, Provinsi Aceh. Taman Laut Pulau Rubiah memiliki luas 2600 ha dan ditumbuhi oleh berbagai jenis karang yang indah dan biota laut yang langka. Dari 15 jenis biota laut yang dilindungi oleh Pemerintah Indonesia, ternyata 14 jenis di antaranya terdapat di Taman Laut Pulau Rubiah. Kawasan ini juga terkenal sebagai tempat untuk menyelam, snorkling, dan wisata bahari lainnya.
2. Kepulauan Derawan - KALTIM
Taman Laut Kepulauan Derawan berada di Kabupaten Berau, Kalimantan Timur. Selain Pulau Derawan di kawasan ini juga terdapat Pulau Maratua, Sangalaki, Pajang, dan Kakaban. Keindahan bawah laut taman ini bisa dilihat dari keanekaragam jumlah spesies karang yang mencapai 470 jenis. Selain menikmati terumbu karang, di sini juga dapat menikmati padang lamun, hutan bakau, dan aneka satwa air seperti ikan pari manta, penyu hijau, penyu sisik, paus, lumba-lumba, kima, ketam kelapa, duyung, dan ikan barakuda.
3. Karimunjawa
Kepulauan Karimunjawa merupakan gugusan pulau-pulau yang berjumlah 27 pulau dan terletak di utara Laut Jawa. Kepulauan ini termasuk ke dalam wilayah Kabupaten Jepara, Jawa Tengah. Kepulauan Karimunjawa ditetapkan sebagai Taman Nasional Laut (TNL) sejak 1988. Terdapat 242 jenis ikan hias mendiami kawasan ini. Terumbu karang yang mengisi taman laut Karimunjawa terdiri dari tipe terumbu karang pantai (fringing reefs), terumbu karang penghalang (barrier reefs), dan beberapa taka (patch reef).
Pulau-pulau, taman laut, dan pantai Karimunjawa memiliki pemandangan yang sangat indah, dengan perairan dangkal (kedalaman berkisar antara 15 hingga 40 meter) dan air laut yang jernih, merupakan surga bagi penggemar diving.
4. Pulau Komodo
Pulau Komodo ternyata tidak hanya terkenal dengan binatang purba komodo saja. Taman Nasional yang baru saja terpilih sebagai Tujuh Keajaiban Dunia Alam ini terkenal juga memiliki keanekaragaman hayati alam bawah airnya. Tak heran jika Taman Nasional Komodo juga menjadi tujuan banyak para penyelam lokal maupun mancanegara. Sedikitnya terdapat 53 titik lokasi rekreasi menyelam, dengan jarak pandang (visibility) 5-30 meter. Berdasarkan penelitian The Nature Conservancy tercatat sedikitnya 200 jenis karang keras, dengan 1.000 jenis ikan yang tinggal di sini.
5. Wakatobi
Wakatobi adalah kepulauan yang terletak di sebelah tenggara Pulau Sulawesi. Kepulauan ini dinamakan Wakatobi, yang merupakan singkatan dari nama 4 pulau utamanya, yaitu Wangi-Wangi, Kaledupa, Tomiang, dan Binongko.
Wakatobi ditetapkan sebagai kawasan taman nasional pada tahun 1996, dengan luas keseluruhan 1,39 juta hektare. Wakatobi memiliki keanekaragaman hayati laut, skala, dan kondisi karang yang menempati salah satu posisi prioritas tertinggi dari konservasi laut di Indonesia.
6. Bunaken
Keindahan alam bawah airnya telah membawa nama Bunaken terkenal hingga ke mancanegara. Taman laut ini memiliki biodiversitas kelautan salah satu yang tertinggi di dunia. Terdapat sekitar 58 jenis terumbu karang berada di sini. Taman Laut Bunaken juga kaya akan spesies ikan, antara lain Oci Putih (Seriola Rivoliana), Goropa (Ephinephelus Spilotoceps dan Pseudanthias Hypselosoma), Ila Gasi (Scolopsis Bilineatus), Snapper, Groupers, Baracuda, Napoleon, Angel fish, Blow fish, Blue Ribbon Eels. Bulan Mei dan Juni merupakan saat yang tepat untuk menyelam. Pada bulan ini air laut disini tenang, jarak pandang (visibility) pun cukup jauh, 20-35 meter.
Secara keseluruhan taman laut Bunaken meliputi area seluas 75.265 hektare dengan lima pulau yang berada di dalamnya, yakni Pulau Manado Tua, Pulau Bunaken, Pulau Siladen, Pulau Mantehage berikut beberapa anak pulaunya, dan Pulau Naen. Taman laut Bunaken memiliki 20 titik penyelaman (dive spot) dengan kedalaman bervariasi hingga 1.344 meter. Dari 20 titik selam itu, 12 titik selam di antaranya berada di sekitar Pulau Bunaken. Dua belas titik penyelaman inilah yang paling kerap dikunjungi penyelam dan pecinta keindahan pemandangan bawah laut.
7. Raja Ampat
Kepulauan Raja Ampat sangat terkenal ke mancanegara dan digadang-gadang sebagai surga bawah laut terbaik di dunia. Alamnya masih terjaga dengan baik. Posisinya di kawasan segitiga terumbu karang, yang tepat pada pusat keragaman terumbu karang dunia, menjadikan Kepulauan Raja Ampat sebagai kawasan yang paling kaya keragaman hayatinya. Jenis karang yang hidup disini mencapai 75 persen pesies karang dunia. Dengan kondisi kekayaan karang yang dimiliki, Raja Ampat juga menjadi kawasan taman laut yang sangat kaya dengan jenis ikannya. Diperkirakan jumlah keseluruhan jenis ikan di daerah ini mencapai jumlah 1.074.
Kepulauan Raja Ampat adalah nirwana bawah air impian para penyelam. Jarak pandang (visibility) 10-30 meter.
Kepulauan Raja Ampat adalah nirwana bawah air impian para penyelam. Jarak pandang (visibility) 10-30 meter.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar