Siapa sangka, aplikasi pesan instan
WhatsApp
ternyata memiliki sejumlah fitur yang tersembunyi. Kendati disebut
tersembunyi, sebenarnya fitur ini bisa diakses siapa saja jika
mengetahui caranya.
Pengguna bisa memakainya untuk memudahkan
berbagai hal, seperti menjaga privasi, mengurangi konsumsi data, hingga
menyimpan percakapan ke dalam bentuk teks.
Update: Fitur terbaru WhatsApp, Video Call. Selengkapnya baca, Begini Cara Pakai Video Call di WhatsApp
Berikut ini sepuluh dari beberapa fitur tersembunyi di WhatsApp, yang dirangkum
KompasTekno dari berbagai sumber.
1. Menyembunyikan “Last Seen”
WhatsApp
mengizinkan pengguna saling melihat waktu online terakhir
masing-masing. Namun bila hal ini dirasa mengganggu privasi, Anda bisa
menyembunyikan tanda “last seen” tersebut.
Caranya, pilih menu
Setting, kemudian pilih tab Account dan Privacy. Anda akan menemukan
bilah bertuliskan “Last Seen”. Pilihlah tab tersebut, maka akan muncul
pilihan lain secara
pop-up.
Anda tinggal memilih
Everybody agar semua orang bisa melihat “Last Seen” tersebut, pilih My
Contact supaya hanya orang dalam buku kontak saja yang bisa melihat,
atau pilih Nobody agar tidak ada satu pun yang bisa melihat informasi
tersebut.
2. Backup percakapan
Anda bisa
membuat cadangan data percakapan sehingga saat berganti ponsel, semua
percakapan lawas bisa dipulihkan kembali. Caranya pun mudah.
Pada
menu pengaturan atau Setting, carilah tab bertuliskan Chat dan Chat
Backup. Di dalamnya berisi pengaturan untuk menyimpan cadangan data
percapakan ke dalam Google Drive.
Cukup dengan memasukkan akun Gmail Anda, serta mengatur agar aplikasi otomatis melakukan
backup dalam durasi waktu tertentu. Selanjutnya semua akan berjalan otomatis
3. Menyimpan percakapan dalam bentuk teks
Pengguna
WhatsApp bisa menyimpan berbagai percakapan mereka ke dalam bentuk
teks. Ini berguna bila Anda termasuk orang yang rapi dan senang
menyimpan berbagai arsip percakapan.
Caranya, bukalah tab obrolan
yang ingin Anda simpan dalam bentuk teks. Sentuh tiga titik yang berada
di kanan atas, lanjutkan ke bilah More dan sentuh pilihan Email Chat.
Selanjutnya
Anda bisa memilih apakah akan menyertakan berbagai media di dalam
percakapan atau hanya teks saja. Setelah memilih akan muncul e-mail
untuk mengirimkan percakapan tersebut.
4. Blokir kontak
Sering
mendapatkan pesan spam dari orang tak dikenal? Blokir saja. WhatsApp
memang memberikan fitur tersebut dan bisa diakses dengan mudah.
Caranya,
buka percakapan dengan orang yang dituju. Sentuh menu titik tiga di
bagian kanan atas dan pilih tab More. Anda akan menemukan pilihan Block
di antara menu yang muncul. Sentuhlah, dan pemblokiran pun selesai.
5. Menghentikan download otomatis
Biasanya berbagai foto dan media yang dikirimkan melalui WhatsApp
akan otomatis terunduh. Hal ini mengakibatkan konsumsi daya yang cukup
besar, selain juga menghabiskan paket data.
Anda bisa mengubah pengaturan agar semua media yang diterima nomor WhatsApp Anda tidak otomatis terunduh.
Caranya, masuk ke menu Setting, dan pilih Data Usage. Di dalamnya ada tab bertuliskan
Media Auto Download yang berisi pengaturan untuk unduhan otomatis tersebut.
Ada tiga tab, yaitu
When using mobile data,
When connected on WiFi, atau
When roaming. Pada masing-masing tab bisa dipilih media apa saja yang akan diunduh otomatis atau tidak diunduh sama sekali.
6. Tanda bintang
Anda
bisa memberikan tanda bintang pada setiap percakapan yang ada di
WhatsApp. Tanda ini berguna untuk mencatat berbagai informasi penting,
seperti alamat rumah atau nomor telepon.
Caranya, pilih pesan yang ingin ditandai, sentuh dan tahan selama beberapa detik. Akan muncul tanda bintang pada
header WhatsApp, tepat disamping ikon “delete”. Pilihlah tanda bintang tersebut.
Bila
ingin melihat berbagai pesan yang sudah ditandai bintang, Anda cukup
sentuh menu titik tiga di sudut kanan atas. Selanjutnya pilih tab
bertuliskan “Starred messages”.
7. Sembunyikan tanda read
Setiap pesan yang dikirimkan dan sudah dibaca akan ditandai dengan
centang biru. Bila Anda tak ingin lawan bicara mengetahui status pesan
sudah dibaca atau belum, Anda bisa mengubahnya.
Masuk ke menu
Settings, lalu Accounts dan Privacy. Di dalamnya, tepatnya di bagian
bawah, Anda akan menemukan tab bertuliskan Read Receipts. Hapus tanda
centang di bilah tersebut untuk menon-aktifkannya.
8. Huruf tebal dan miring
WhatsApp kini bisa menampilkan huruf dalam format tebal (
bold), miring (
italic), dan dicoret (
strike through). Anda bisa melakukannya dengan cara memasukkan karakter khusus sebelum dan setelah kata yang ingin diformat.
Agar menjadi tebal, gunakan tanda bintang (*) di antara *kata yang diinginkan*. Bila ingin membuatnya miring, gunakan tanda
underscore (_) di antara _kata yang diinginkan_, dan bila ingin membuat kalimat dicoret (
strike through), gunakan tanda ~ di antara ~kata yang diinginkan~. (Baca:
Cara Bikin Huruf di WhatsApp Jadi Tebal dan Miring)
9. Colek teman di grup
WhatsApp
mempunyai fitur mention atau "mencolek" teman di grup percakapan.
Menggunakan fitur yang satu ini, pengguna yang tergabung dalam grup
dijamin bakal menjadi lebih awas saat di-
mention.
Pasalnya,
fitur tersebut akan tetap memaksa sistem mengeluarkan bunyi notifikasi
saat pengguna di-mention, meski grup percakapan itu sudah dibuat dalam
dalam mode senyap (mute).
Sebelumnya, jika pengguna mute sebuah
grup, sistem tidak akan mengeluarkan bunyi notifikasi apa pun. Sehingga
pengguna seringkali tidak menyadari sedang diajak berbicara dalam sebuah
grup WhatsApp.
Fitur mention bisa dipakai dengan membubuhkan
atau menekan karakter "@" (tanpa tanda petik). Setelah mengetik simbol
"@" di kolom percakapan, deretan nama kontak yang ada dalam grup akan
dimunculkan.
Pengguna bisa mengetik nama kontak yang diinginkan atau memilih salah satu dari daftar kontak yang dimunculkan oleh WhatsApp.
10. Membalas pesan yang sudah tenggelam di grup
Jika ingin mengutip salah satu pesan di grup dan membalasnya, Anda
harus menekan lama pesan tersebut. Antarmuka WhatsApp akan memunculkan
beberapa ikon untuk bertindak.
Salah satunya, yang terletak paling kiri, ada ikon bergambar panah.
Anda cukup menekannya sekali, lalu WhatsApp akan otomatis mengutip pesan
yang ingin Anda komentari.
Setelah menuliskan komentar, kirim pesan itu. Anggota grup akan paham
bahwa Anda sedang membalas sebuah obrolan spesifik yang dilontarkan
satu orang.